Dakwaan |
“Demi Keadilan dan Kebenaran P-29
Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa”
SURAT DAKWAAN
No. Reg. Perkara : PDM-17/Bateng/Eoh.2/03/2024
- Identitas Terdakwa :
N a m a
|
:
|
SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON
|
Tempat Lahir
|
:
|
Pangkal Pinang
|
Umur/Tanggal Lahir
|
:
|
39 tahun / 20 Desember 1983
|
Jenis Kelamin
|
:
|
Laki-laki
|
Kebangsaan
|
:
|
Indonesia
|
Tempat Tinggal
|
:
|
Jalan Berokoli RT. 001 RW 001 Kel. Parit Lalang Kec. Rangkui Kota Pangkal Pinang
|
A g a m a
|
:
|
Islam
|
Pekerjaan
|
:
|
Buruh Harian Lepas
|
Pendidikan Terakhir
|
:
|
SMP Kelas I
|
- Status Penangkapan dan Penahanan Terdakwa :
1.
|
Penangkapan
|
:
|
06 November 2023 s.d 07 November 2023
|
2.
|
Penahanan
|
|
Ditahan Penyidik
|
:
|
Rutan Polsek Pangkalan Baru, sejak tanggal 07 November 2023 s.d tanggal 26 November 2023
|
|
Perpanjang PU
Perpanjangan Ketua PN
Perpanjangan Ketua PN
Penuntut Umum
|
:
:
:
:
|
Rutan Polsek Pangkalan Baru, sejak tanggal 27 November 2023 s.d tanggal 05 Januari 2024
Rutan Polsek Pangkalan Baru, sejak tanggal 06 Januari 2024 s.d tanggal 04 Februari 2024
Rutan Polsek Pangkalan Baru, sejak tanggal 05 Februari 2024 s.d tanggal 05 Maret 2024
Rutan Polres Bangka Tengah, sejak tanggal 05 Maret 2024 s.d tanggal 24 Maret 2024
|
|
|
- Dakwaan
Bahwa Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON, pada hari Senin tanggal 06 November 2023 sekira pukul 08.20 Wib di sebuah rumah yang beralamat di Perumahan Bandara Depati Amir Jalan Dahlia No 25 C Kel. Dul Kec. Pangkalan Baru Kab. Bangka Tengah atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Koba yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya terdakwa telah “Dengan tanpa hak memasukkan ke Indonesia, membuat, menerima, mencoba memperolehnya, menyerahkan atau mencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan, mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata pemukul, senjata penikam, atau senjata penusuk (slag-, steek-, of stootwapen)” perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: --------------------------------------
- Bahwa berawal pada hari Senin tanggal 06 November 2023 sekira pukul 08.20 Wib Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON dengan cara menggunakan sepeda motor mendatangi rumah Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI lalu memarkirkan sepeda motornya dihalaman/pekaraangan rumah Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI, lalu Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON secara tanpa izin masuk kedalam rumah. pada saat didalam rumah tepatnya didepan pintu kamar pada saat posisi Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI berbaring Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI kaget melihat keberadaan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON yang tidak Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI kenal kemudian Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI berangkat dari posisi baring sambil Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI bertanya kepada Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON“ mau apa kamu” kemudian Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON berkata “ ini rumah pak darmawan ya, dia ada hutang Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah)” lalu Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI menjawab dan bertanya “ bukan, mau apa kamu” kemudian Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI mendekati Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON dan langsung menangkap tangan kanan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON lalu menyuruh Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON keluar, dengan berkata “ keluar, pergi kamu ” namun Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHONtetap tidak mau keluar dan melakukan perlawanan, kemudian Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI mendorong Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON keluar, sambil berkata “keluar kamu” kemudian pada saat mendekati sepeda motor dengan posisi tangan kanan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON masih Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI pegang, lalu Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON mengeluarkan senjata tajam kemudian mengayunkan dan mengarahkan senjata tajam kearah Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI;
- Bahwa pada saat mau mengayunkan dan mengarahkan senjata tajam tangan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON yang memegang senjata tajam langsung Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI tangkap kemudian Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI peluk dan Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI jatuhkan ketanah, kemudian datang tetangga Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI, Saksi ANDI HERMANSYAH Als ANDI Bin LUKMAN yang membantu Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI, yang pada saat itu posisi Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI dengan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON sudah terjatuh dan Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI masih memeluk Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON sambil memegang tangan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON yang masih memegang pisau;
- Bahwa kemudian Saksi ANDI HERMANSYAH Als ANDI menyuruh Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON melepaskan senjata tajam yang masih dipegang Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON sambil Saksi ANDI HERMANSYAH Als ANDI memegang tangan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON dan dengan berkata “ lepaskan” kemudian Saksi ANDI HERMANSYAH Als ANDI Bin LUKMAN memaksa mengambil senjata tajam tersebut dari tangan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON, setelah Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON tidak berdaya lagi Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI memeriksa sepeda motor Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON dan membuka jok motor Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON kemudian ditemukan obeng lalu Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON kami amankan dan bawa ke polsek pangkalan baru;
- Bahwa Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON mengambil pisau dan mengacungkan kepada Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI dari pinggang Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON;
- Bahwa pada saat kejadian yang ada di rumah adalah Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI yaitu istri Saksi REFSIANA Als REFSI Binti EDI SOPIAN dan anak Saksi AVARA (4 Tahun) dan akibat kejadian tersebut Saksi AGIL RHOMADHON Als AGIL Bin GUNADI, istri Saksi REFSIANA Als REFSI Binti EDI SOPIAN dan anak Saksi AVARA mengalami rasa trauma karena perbuatan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON tersebut;
- Bahwa senjata tajam yang Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON bawa tersebut adalah milik Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON sendiri, Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON mendapatkan senjata tajam yang Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON bawa tersebut yaitu Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON membeli dengan seseorang yang tidak Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON kenal, Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON menyimpan senjata tajam tersebut pada saat Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON akan melakuan pencurian Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON simpan di box depan motor Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON dengan tujuan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON menyimpan, membawa senjata tajam tersebut pada saat Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON akan melakuan pencurian yaitu untuk jaga-jaga, senjata tajam tersebut Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON secara pasti sudah lupa berapa lama Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON kuasai namun perkiraan sudah sekitar 1 (satu) tahunan dan Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON sudah lupa kapan senjata tajam tersebut berada didalam box dapan motor Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON akan tetapi senjata tajam tersebut biasanya Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON letakkan terus didalam box depan motor Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON untuk Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON jaga-jaga dan senjata tajam yang Terdakwa SULAIMAN Als ACU Bin BONG DJOEN TJHON bawa tersebut tidak ada izin dari pihak berwenang.
-------Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 tentang Mengubah “Ordonnantie Tijdelijke Bijzondere Strafbepalingen (STBL. 1948 Nomor 17) dan Undang-Undang RI Dahulu No 8 Tahun 1948;----------------------------------------------------
Koba, 06 Maret 2024
Penuntut Umum,
Wira Andika S.H.
Ajun Jaksa Madya
|